Minggu, 24 Maret 2019

Nice Homework 8 Menuju Tahapan Bunda Produktif

Bissmillahirrahmanirahiim...
Assalamualaikum....

Alhamdulillah tanpa terasa sudah masuk NHW ke 8, waktu begitu cepat berlalu tanpa terasa uwuwu...
 Kali ini langsung "to the point"

*MISI HIDUP DAN PRODUKTIVITAS*

a. Ambil salah satu dari ranah aktivitas yang sudah teman-teman tulis di kuadran SUKA dan BISA (lihat NHW#7)

Salah satu ya? Hummm sebenarnya udah terentang benang merahnya dari NHW sebelumnya, hanya saja ketidak pede an saya selalu mengikuti. Oalah...
Oke akhirnya lagi-lagi saya mengambil
"Photography" Atau "fotografi"

b. Setelah ketemu satu hal, jawablah pertanyaan “BE DO HAVE” di bawah ini :
1. Mental seperti apa yang harus anda miliki untuk menjadi seperti yang anda inginkan ? (BE)

Mental menjadi orang yang percaya diri, berani menerima tantangan, berani berkata tidak pada apa yang meragukan menurut agama saya. Prinsip nya "menangkap moment biasa menjadi luar biasa dengan sejuta keberkahan"

2. Apa yang harus anda lakukan untuk menjadi seperti yang anda harapkan ? (DO)

Pertama dan paling utama membersihkan hati semoga terlindungi dari rasa riya.
Belajar ilmu agama, mana yang harus dihindari mana yang tidak.
Berlatih sesering mungkin, jangan takut salah, berani sharing hasil tanpa menuntut reputasi sosial, jika hanya bersembunyi kita tidak akan pernah tau hasilnya akan berada di titik gagal atau berhasil. Nyesek! Pasti. penasaran? Udah lewat bu... yah atuh gimana mau maju (eh itu mah sayah) hehehe..
Sebuah foto dinilai sangat relatif tergantung tujuan dan selera moment itu dibuat untuk apa dan mengapa
adalah hal yang lumrah tergantung sudut pandang seorang untuk apa hasil karyanya dibuat, informasi apa yang akan disampaikan (perkataan buat saya dari seorang senior)  semoga tidak hanya teori. Walaupun pada kenyataan nya tetep harus meningkatkan skill.

One day one photo untuk lebih dekat dengan genre yang disukai jika suka landscape eksplorasi alam, menambah kecintaan kepada sang kuasa. Jika tentang kehidupan, genre human interest, travel photography dan street, sering sering berbagi dan menumbuhkan feel di dalamnya.

Kembali ke keadaan.. Namun karena kondisi saya emak emak rumahan mungkin mencoba genre "all about thing and think at home"  one day one photo, one ayat atau one hadist sebisa mungkin. Mencakup home decor, diy, review produk memuaskan, foodie hasil masakan emak hasil trial resep kekinian dari para cheff dan moment keluarga khususnya perkembangan anak.


3. Apa yang akan anda lakukan apabila anda sudah memiliki yang anda harapkan?

Berbagi ilmu dibidang fotografi,
Memiliki "rumah berkah fotografi" duh kok rasanya mengawang awang hikss...
Konsep no capture model model syantiek nude 😁 only halal food dan produk.
Berkolaborasi dengan penulis, cheff, psikolog dan pemuka agama mengingat maraknya minat fotografi di kalangan anak dan remaja di era digital. Melindungi anak dan bangsa dari konten pornografi yang mengatasnamakan seni dan kebebasan dan meraih keberkahan dengan berbagai informasi produk dan makanan halal.


c. Perhatikan 3 aspek dimensi waktu di bawah ini dan isilah:
1. Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu kehidupan kita (lifetime purpose)

Saya ingin menjadikan fotografi sebagai sarana mensyukuri kehidupan, sarana menebar kan nilai agama, menebarkan nilai illahiah dimana sang pencipta yang Maha Hebat, saya ingin memiliki prinsip fotografi yang menebar kebaikan / dakwah bukan menebar maksiat.

Saya jadi ingat kemarin hari sabtu, ketika menghadiri acara street foto sebandung raya, hampir 80% dihadiri oleh kaum pria. Cukup banyak sekitar 200-300 peserta 50 diantaranya pelajar. Setelah foto nge-street ada acara fashion show dengan menampilkan model-model yang cukup wow...
Disini saya merasa ga sreg, dalam hal ini pria  tidak tau secara pasti muslim atau bukan, yang pasti mayoritas masyarakat indonesia adalah muslim. Tentu akan memotret perempuan dengan pakaian terbuka. Itulah yang saya ga sreg dr fotografi ketika seorang pria atau perempuan harus membidik perempuan dengan pakaian terbuka lalu menyebarkannya hasil jepretanya atau memposting nya dengan legal karena menurut mereka ini seni, yang saya harapkan dengan menjaga mana yang halal dan tidak, semoga mengurangi konten pornografi. Dengan ini Semoga bisa melindungi anak anak bangsa.
Walaupun tentu disini saya belum bisa apa apa dan saya bukan seniman juga hehehe.  setidaknya saat ini saya sendiri tidak ikut ke dalam nya.


2.Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu 5-10 tahunke depan ( strategic plan)

Menentukan ke arah mana specialisasi foto saya. Sebenarnya dari aktivitas sehari-hari saya merasa sebagai perempuan dan emak-emak paling sering memotret makanan, all about wanita dan anak-anak hehhehe....
Kalo kata suami udah foodfotografi aja.
Biar rajin masak wkwkkw.

Merasa berat juga ahli di foodfotografi. Karena tantangannya hasil foto saya mau dikemanakan, sedangkan untuk posting saya masih takut dan ga pede, karena banyak circle saya yang nyinyir, postingan saya bikin kelaparan atau "ga ada kerjaan apa yaak moto makanan terus"  (ketika ketidakpercayaan diri meradang) atau takut dikira riya dengan polemik social media yang ada. Dan saya sempet vakum tidak memotret berbulan-bulan, karena merasa yang saya lakukan kurang berasa manfaatnya. But wait... Dalam kehidupan itu pasti ada yang yes ada yang No..  Tak sedikit juga Dari hal ini saya belum bisa menemukan jalan keluarnya, Namun sudah masuk di NHW 5. Disini saya mulai kembali mencobanya, sejak NHW demi NHW saya berusaha mencoba dan mempersiapkan diri untuk menghadapi resiko yang terjadi.

Namun dari pembelajaran masih berubah rubah, kadang belajar streetphoto, kadang Human interest, kadang portrait, kadang landscape masih campur-campur hehe.

3. Apa yang ingin kita capai dalam kurun waktu satu tahun ( new year resolution)

Meyakinkan diri apakah betul di bidang menangkap moment? Mencoba berbagai genre foto.
Bertemu dengan genre foto yang saya kuasai dan minati. Bisa menulis minimal dasar-dasar menulis sebagai sarana pendukung.
Meraba diri sendiri hehehe, saya sulit untuk mengkomunikasikan apa yang ada di dalam pikiran saya. Selain meningkatkan ilmu dan pengetahuan. Tak muluk muluk minimal saya bisa berani dan percaya diri secara Natural. Hanya Karena Allah lahir bathin.
2020 bissmillah...


Mulailah dengan PERUBAHAN, karena pilihannya hanya satu BERUBAH atau KALAH

Salam Ibu Profesional,

/Tim Matrikulsi IIP/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar